Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ciri-Ciri Bayi Sehat dan Cara Memberikan Dukungan Kesehatannya

Beberapa orang memandang bayi yang sehat bisa disaksikan dari berat tubuhnya. Hal itu tidak salah, tapi beberapa ciri bayi sehat bukan hanya diukur dari peningkatan berat tubuh. Ada banyak pertanda bayi sehat yang lain perlu Bunda ketahui.

Mengenal beberapa ciri bayi sehat perlu dikerjakan orangtua untuk pastikan tumbuh berkembang anak telah sama sesuai umurnya. Selainnya tambahan berat tubuh, ciri-ciri bayi sehat dapat dikenal lewat perubahan motorik dan emosionalnya, dan bagaimana dia berhubungan dengan lingkungan dan beberapa orang disekelilingnya.

Ciri-Ciri Bayi Sehat dan Langkah Memberikan dukungan Kesehatannya

Bermacam Ciri-ciri Bayi Sehat

Pada umumnya, beberapa ciri bayi sehat yang penting Bunda ketahui diantaranya:

1. Alami peningkatan berat tubuh

Ciri-ciri khusus bayi sehat ialah tambahan berat tubuh yang konstan. Ini memperlihatkan jika bayi sudah memperoleh konsumsi gizi yang cukup. Untuk pastikan tambahan berat tubuh Sang Kecil telah sesuai umurnya, Bunda seharusnya teratur periksakan dia ke dokter.

Baiknya, semenjak dilahirkan sampai berumur enam bulan, peningkatan berat tubuh bayi sekitar 150-200 gr /minggu. Sementara untuk bayi umur 6-12 bulan, peningkatan berat tubuh yang disarankan sekitar 85-140 gr /minggu.

2. Berasa tenang saat ada di dekat orangtua

Bayi baru lahir akan kerap menangis untuk berbicara. Maka dari itu, saat Sang Kecil menangis, Bunda dapat memberi sentuhan halus atau ajaknya bicara, supaya dia berasa tenang dan ketahui jika Bunda sedang ada di sebelahnya.

Berasa tenang saat ada di dekat orangtua sebagai salah satunya ciri-ciri bayi sehat karena perubahan emosionalnya berjalan baik.

3. Berasa tertarik sama dunia sekitarnya

Saat masuk umur dua bulan, mayoritas bayi mulai tertarik sama beragam hal disekelilingnya. Dia mulai tertarik menyaksikan beberapa warna ceria, memerhatikan muka atau pergerakan Bunda, sampai menyaksikan kipas angin yang bergerak.

Keadaan itu memperlihatkan jika peranan otak dan mata bayi mulai bertambah dan bekerja yang baik. Ini sebagai beberapa ciri bayi sehat.

Nanti, saat bayi masuk umur tiga bulan, perubahan motoriknya juga semakin bertambah. Ini diikuti dengan kekuatan bayi untuk raih beberapa benda di dekatnya.

4. Sanggup berhubungan sama orang lain

Bayi berumur 1-2 bulan biasanya bisa berhubungan sama orang lain, berkontak mata, sampai tersenyum saat dibawa bicara atau bergurau. Pada umur empat bulan, bayi bahkan juga bisa ketawa atau memberi respon saat dibawa berbicara atau bergurau.

Semua hubungan yang sudah dilakukan bayi itu terhitung ciri-ciri bayi sehat karena memperlihatkan jika dia telah mengenali situasi keadaan sekelilingnya.

5. Dapat menyokong berat tubuhnya sendiri

Pada umur 1 bulan, bayi umumnya bisa meredam kepalanya sendiri walaupun sesaat. Di umur tiga bulan, bayi bisa menyokong kepala dan berat tubuhnya sendiri.

Di periode ini, Bunda benar-benar disarankan untuk lakukan tummy time bersama Sang Kecil. Selainnya membahagiakan, kegiatan ini dapat juga latih perubahan otot Sang Kecil, supaya dia dapat semakin cepat telungkup, bergulir, dan duduk sendiri.
Langkah Memberikan dukungan Kesehatan Bayi

Untuk memberikan dukungan kesehatan dan memaksimalkan tumbuh berkembang Sang Kecil, Bunda bisa mengaplikasikan beberapa panduan berikut ini:

Beri ASI eksklusif sampai bayi berumur enam bulan. Pemberian ASI dapat dilanjutkan sampai dia berumur dua tahun untuk tingkatkan ketahanan badannya.
Beri makanan pengiring ASI (MPASI) sesudah bayi berumur enam bulan.
Yakinkan bayi mendapatkan imunisasi dasar komplet sama sesuai agenda yang ditetapkan oleh dokter.
Yakinkan bayi memperoleh waktu tidur yang memadai sama sesuai umurnya untuk memaksimalkan perubahan psikis dan fisiknya.
Mandikan bayi dengan teratur supaya badannya bersih dan terbebas dari infeksi.

Memandikan bayi bisa menjadi salah satunya langkah untuk memperkuat jalinan (bonding) di antara Bunda dan Sang Kecil. Sesudah Sang Kecil dimandikan, Bunda dapat memoleskan minyak telon ke badannya supaya dia berasa hangat dan santai.

Bunda bisa pilih minyak telon yang memiliki kandungan minyak kelapa untuk jaga kulit Sang Kecil masih tetap lembap.

Minyak telon, khususnya yang memiliki kandungan konsentrat sereh, bisa juga berperan sebagai pengusir nyamuk. Dengan memoleskan minyak telon itu ke badan Sang Kecil, dia akan terlindungi dari gigitan nyamuk dan terbebas dari penyakit yang disebabkan karena gigitan nyamuk.

Yakinkan Bunda membaca tata langkah pemakaian dan tanggal lewat waktu pada cap paket saat sebelum memoleskan minyak telon ke kulit bayi.

Bunda, apakah sudah beberapa ciri bayi sehat dipenuhi dengan Sang Kecil? Untuk pastikan apa perubahan Sang Kecil sesuai bertambahnya umurnya, Bunda bisa memeriksakan dengan teratur ke dokter.